Bocah Terjatuh Dari KM Sabuk Nusantara, Saat berlabuh Di Pelabuhan Dede Tolitoli.

Media SwaraTrans Seorang bocah  yang bernama Aqil Irsyad (6) asal Kabupaten Poso.terjatuh dari Km Sabuk Nusantara 89 di Pelabuhan Dede dan ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa lagi.

Korban diketahui bernama Aqil Irsyad ( 6 ) alamat poso kota,  merupakan anak dari keluarga Ruslan  dan Nuralma A Maulana  yang berdomisili di Poso Kota, keluarga korban merupakan penumpang lanjutan dari kalimantan Utara ( Kaltara ) menuju pelabuhan Pantoloan   Kapolsubsektor Pelabuhan Dede Ipda Ijmal saat di konfirmasi  membenarkan peristiwa tersebut

” benar terjadi insiden kecelakaan seorang penumpang kapal sabuk Nusantara 89 saat sandar di pelabuhan dede Tolitoli yang Tujuan pelabuhan pantoloan, ” Terang Kapolsubsektor pelabuhan Dede Ipda Ijmal melalui via telpon genggamnya Jumat ( 26/5/2023 ). Seperti yang kami kuitp dari Portal Sulawesi.

Dijelaskan pula, sekitar pukul 10.30 WITA, masyarakat dipelabuhan Dede yakni Sainal (40) yang mendapat informasi dari anaknya Alpin (7) kalau dirinya melihat seorang anak yang diduga jatuh terpeleset dari atas kapal yang tengah sandar.

Dalam kesaksiannya,pria yang berprofesi sebagai nelayan ini kemudian menyampaikan kepada buruh pelabuhan Dede bahwa ada anak yang terpeleset dan jatuh kelaut dari atas kapal KM Sabuk Nusantara 89.

“ Pak Sainal melihat dari belakang rumah bahwa benar ada anak yang  terjatuh di samping bekang Kapal KM Sabuk Nusantara 89.Kemudian Sainal datang Kepelabuhan Dede dan memberitahukan kepada buruh yang ada di pelabuhan dan kemudian Buruh Pelabuhan yang bernama irfan ( 44 ) alamat Kelurahan Sidoarjo mengevakuasi Korban dari laut ke darat kemudian di bawah kerumah sakit menggunakan Mobil Ambulance Angkatan Laut, sayangnya saat diperiksa dokter korban dinyatakan telah meninggal dunia “ jelas Kapospol Sub sector Pelabuhan Dede.

Selanjutnya, orang tua korban bersama keluarga memakamkan jenazah anak tersebut di Desa Sandana pada pekuburan umunnya.

Sementara itu, pengakuan orang tua korban , Ruslan  bahwasanya sekitar pukul 09.00 Wita , korban masih bersama dengan ayah dan adiknya  tidur di KM Sabuk Nusantara 89. Ibu korban tengah berada dikantin Kapal sesaat sebelum sang anak ditemukan tewas terjatuh ke laut.

“sang ayah panik ketika mengetahui anaknya tidak ada ditempat tidur, mereka berdua (suami istri) akhirnya sibuk mencari sang anak karena tidak kunjung kelihatan ,sayangnya sang anak keburu tercebur ke laut ” Jelas Kapolsek.***(auditor nu@)